Terapi Fisik

3:52 AM Posted by Dr. Irwan

Kita sudah sering mendengar soal rekomendasi terapi fisik sehubungan adanya gangguan pada organ gerak akibat kecelakaan, sakit, atau ketidakmampuan organ tertentu. Terapi fisik membantu melatih pasien sehingga mereka dapat kembali menguatkan organ gerak, dan menunjukkan bagaimana mencegah terjadinya kembali kecelakaan terutama pada masa penyembuhan.Nah, terapi fisik biasanya mulai dibutuhkan terutama oleh anak-anak bila mereka mengalami gangguan gerak yang membatasi aktivitas sehari-hari seperti :
  • Keterlambatan tumbuh-kembang
  • Cerebral palsy
  • Gangguan genetik
  • Cacat lahir (seperti Spina Bifida)
  • Kecelakaan kepala
  • Trauma akut
  • Penyakit otot dan tulang

Selanjutnya, terapis akan melakukan berbagai pengobatan- yang dapat membantu meningkatkan kemampuan kekuatan, peningkatan gerak, dan ketahanan- yang meliputi :
  • Aktivitas tumbuh-kembang seperti merangkak pelan dan berjalan
  • Angkat beban
  • Latihan fleksibilitas otot
  • Aktivitas keseimbangan dan koordinasi
  • Permainan adaptasi
  • Terapi air
  • Program keamanan dan pencegahan
  • Instruksi bagaimana mencegah kecelakaan
  • Meningkatkan sirkulasi daerah sekitar luka-kecelakaan- dengan menggunakan panas, dingin, stimulasi listrik, pijat, dan ultrasound.
Kemudian, selama anak menjalani terapi, terapis akan melakukan pemantauan dan dokumentasi sehubungan dengan perkembangan dan kemajuan yang telah dicapai.
Tapi, yang juga tidak kalah penting adalah bagaimana kita mendapatkan terapis yang tepat dan kompeten di bidangnya. Oleh karena itu sebaiknya kita melihat latar belakang pendidikannya dan memiliki ijin yang sah. Sebaiknya terapis sudah berpengalaman bekerja baik di rumah sakit atau membuka praktek sendiri atau menjadi instruktur pusat kebugaran atau juga bekerja di pusat rehabilitasi.

0 comments:

Post a Comment